analisis jurnal



Analisis jurnal
Judul : kajian perubahan garis pantai menggunakan data satelit landsat di kabupaten kendal
Oleh : muchlisin arif, gathot winarso, teguh prayogo
·        Analisis mengenai perubahan garis pantai dilakukan dengan analisis multi temporal menggunakan data satelit seri landsat (sensor MSS, TM, DAN ETM+) identifikasi garis pantai dilakukan dengan interpretasi visual pada RGB 542 dan kombinassi lainnya jika siperlukan
·        Perubahan terhadap garis pantai adalah proses tanpa henti (terus menerus) melalui berbagai proses baik pengikisan (abrasi) maupun penambahan (akresi). Di kabupaten kendal perubahan maju mundurnya garis pantai diperkirakan akibat proses penambahan areal tambak dan proses sedimentasi dari material yang dibawah oleh air sungai maupun ombak laut sedangkan abrasi diperkirakan akibat olehgempuran ombak atau erosi
·        Angin muson mengakibatkan parubahan pada kawasan pesisir (abrasi) akibat abrasi banyak tambak milik petani mengalami kerusakan, hampir setiap taun meluas sampai merambah rumah warga. Sehingga diperlukan analisis spasial atatus perubahan diseluruh wilayah sehingga dapat diketahui status garis pantai saat ini . jika disuatu tempat terjadi abrasi makan ditembpat lain mengalami akresi  dengan melakukan studi ini maka pengelolaan kawasan pesisir termasuk didalamnya mitigasi bencana abrasi dapat dilakukan dengan tepat.
·        Hasil digitasi garis pantai menunjukkan bahwa panjang gais pantai pada tahun 1972 adalah 43.172 meter, pada tahun 1991 adalah 52 646 meter, pada tahun 2001 adalah 50,171 meter, pada tahun 2008 adalah 53, 627 meter. Perubahan garis pantai yang paling dominan terjadi di wiayah teluk/ cekungan / tanjung.
·        Pada periode tahun 1972 -1991 terjadi abrasi  dan akresi sebesar 765,14 ha dan 356,00 ha, pada periode tahun 1991-2001 terjadi abrasi dan akresi sebesar 90,64 ha dan 261,89 ha, sedangkan periode tahun 2001-2008 terjadi abrasi dan akresi sebesar 111,67 ha dan 80,37 ha.

Komentar

  1. Analisis sudah cukup baik. Lebih baik lagi apabila dcantumkan sumber jurnal nya dengan lebih lengkap lagi. Diberi judul artikel, judul jurnal, volume, nomor, halaman, serta tahun dan penerbitnya. Overall, great enough! semangat :)

    BalasHapus
  2. nice info :) mungkin bisa ditambahkan metode apa yang penelitian apa yang digunakan thanks

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

relung multidimensi

The difference features of ectoterm and endoterm animal

diference of habitat and microhabitat